Tuhan kumohon ketika engkau
meletakkan hatiku, kumohon jangan letakkan pada hati yang salah. Aku adalah
orang yang sulit merasakan cinta, jadi kumohon letakkan hatiku pada hati yang
tepat agar tak kurasa perih ketika aku dikecewakan perasaaanku sendiri. Aku
lelah berdapingan dengan mereka yang datang membawa bunga cinta lalu pergi
meninggalkan duka lara, aku ingin berdampingan dengan mereka yang mampu
menjalani semua dengan santay namun memegang teguh komitmen yang serius. Disaat
aku berusaha menumbuhkan rasa cinta kepada sosok yang lain mengapa harus ada
kata menunggu ? menunggu apa yang tak pasti untukku namun ketidak pastian itu
selalu menjadi amin dalam doaku. Disaat hati ini merasakan jenuhnya menunggu
disaat itu juga angin membisikkan aku harus melupakanmu , namun aku dikuatkan
oleh cahaya matahari bahwa ketika aku meninggalkannya demi mencari yang lebih
sempurna atau bahkan sebaliknya apakah aku bisa mendapatkan rasa nyaman itu
pada diri mereka? (itu masih menjadi tanda Tanya besar ). Jika diperbolehkan
untuk jujur , aku bahagia dengan keadaan ini , karna aku sadar bahwa nyamanpun
bisa membuat diri kita lupa bahwa dia tak lebih dari seorang teman J.
Namun disisi lain aku merasa sedih , karna aku dapat merasakan hadirnya tanpa
memiliki raganya. Namun rumput yang bergoyang terus memberiku semangat untuk
tak pernah berhenti berharap,sampai sang waktu yang menghapuskan tentang dia
diingatan ini. Waktu yang menumbuhkan rasa ini dan akupun akan biarkan waktu
juga yang menghapuskan rasa ini. Aku terus mencoba bertahan dan sampai akhirnya
aku bertemu pada titik jehunku. Aku memilih diam karna aku sadar bicarapun
takkan membuatmu mengerti,aku memilih menjauh karna aku terlalu lelah
mencintaimu yang tak pernah menghargai rasaku. Ketika aku sudah tak tau cara
menyampaikan keinginan hati ini , biarkan air mataku yang menjelaskan padamu
sampai kau mengerti. Aku bukan plester
yang kau pakai saat terluka lalu kau buang saat lukamu telah sembuh, tapi aku
ingin jadi dairy kecilmu yang akan selalu kau butuhkan disaat suasana hatimu
susah senang maupun sedih
Jika
memang hatimu tak inginku singgahi jangan pernah kau berikan aku cahaya saat
harapanku mulai gelap ditutupi kabut tanpa kepastian .
Aku
hanya butuh jawaban iya atau tidak darimu bukan kalimat perintah untuk menunggumu
.
Aku
adalah mahluk yang rapuh akan kata cinta
Aku
adalah mahluk yang selalu ditemani oleh cinta
Aku
adalah mahluk yang dilengkapi oleh cinta
Dan
aku ingin cinta itu adalah kau.
Tapi hati ini semakin sadar bahwa kau bukan orang yang aku
harapkan , harapanku terlalu tinggi sehingga ekspetasi dan realita sulit
mengimbang. Pergilah , menjauhlah mungkin letak bahagiamu bukan lah aku .
terimakasih telah menyia-nyiakan perasaan ini mungkin sekarang cukup aku
merelakan perasaaanku untuk tersakiti. Saatnya kaki ini melangkah melupakanmu
yang tak pernah bisa menghargai perasaan ini. Waktu memang benar tak pernah
akan ingkar janji namun terkadang seseorang yang berjanjilah yang ingkar dengan
waktu . kebahagiaan itu datang ketika engkau tlah memberiku harapan , namun
kebencian juga tertanam saat harapan yang tlah kau beri mengingkari apa yang
kau janjikan. Jangan pernah kau salahkan hati karena hati tak pernah salah,
salahkan saja egomu karena ego itu tlah menguasai hatimu sehingga kau
mencampakkan hati orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar